Paradigma tujuan pembangunan kehutanan telah bergeser menuju pengelolaan yang lebih berpihak kepada rakyat. Hal itu juga diikuti kebijakan pengembangan SMK Kehutanan yang membawa nilai keberpihakan kepada masyarakat di sekitar kawasan hutan.
Semangat itu tercermin dalam Lokakarya Penyusunan School Bussines Plan SMK Kehutanan Tahun 2019 – 2023, pada 11-12 April 2019, di Samarinda, Kalimantan Timur.

Sebuah terobosan baru telah dirumuskan. Lulusan SMK Kehutanan Negeri dapat menjadi Tenaga Teknis (Ganis) Pengelolaan Hutan Produksi Lestari, yang sebelumnya akan diberikan pelatihan. Hal tersebut menjadi peluang lapangan kerja bagi lulusan SMK Kehutanan.