Tak bisa dipungkiri permasalahan lingkungan masih menjadi tantangan terbesar yang selama ini menghantui kelangsungan hidup makhluk hidup. Penyebab utamanya tak lain karena perilaku dan budaya manusia sendiri yang tidak ramah lingkungan serta rendahnya literasi terhadap lingkungan hidup. Perilaku manusia yang didasari oleh sikap peduli lingkungan dan etika lingkungan dapat meningkatkan kualitas lingkungan, begitupula sebaliknya. Generasi muda, terutama anak-anak di sekolah menjadi target penting dalam mewujudkan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (PBLHS).
Tanggap menghadapi kondisi tersebut, Puslatmas & PGL, BP2SDM, KLHK gelar Webinar “Perilaku Ramah Lingkungan Hidup Di Sekolah” selama 2 hari pada tanggal 21 s.d. 22 September 2020. Tercatat sejumlah 620 orang (live Zoom) dan 730 orang (live di YouTube) yang berasal dari Sekolah Adiwiyata, Dinas LHK Provinsi dan Kab/kota, Disdik Provinsi dan Kab/kota, serta Kanwil Kemenag Provinsi dan Kantor Kemenag Kab/kota hadir penuh semangat dalam kegiatan webinar dimaksud.
Berbeda dengan Webinar Gerakan PBLHS sebelumnya, materi dalam Webinar kali ini bersifat lebih teknis, yaitu menekankan pada cara praktis Penerapan Perilaku Ramah Lingkungan yang meliputi beberapa aspek seperti konservasi air dan konservasi energi, pengelolaan sampah, serta penanaman dan pemeliharaan pohon/tanaman, yang dibawakan oleh nara sumber terpercaya yaitu Dr. Hijrah Purnama Putra, ST, M.Eng, Dr. Meuthia Alvernia Na’im, S.Si, M.A dan Eka Sari Nurhidayatim S.Si, M.Si.
Dalam sambutannya, Kepala Puslatmas & PGL Cicilia Sulastri menyampaikan bahwa, materi-materi tersebut akan dirancang secara aplikatif oleh para nara sumber, sehingga dapat mengedukasi peserta dalam mengevaluasi kondisi sekolah sebelum dan sesudah menerapkan Gerakan PBLHS, serta kontribusi yang dapat diberikan terhadap peningkatan kualitas lingkungan hidup. Seperti penghematan listrik dan air bersih, penurunan timbulan sampah, meningkatnya pohon dan tanaman yang ditanam dan dipelihara, dll.
Webinar ini merupakan salah satu bentuk upaya pembinaan yang dilakukan KLHK untuk mendorong kesadaran dan pemahaman seluruh lapisan masyarakat terutama generasi muda akan pentingnya penerapan perilaku ramah lingkungan hidup tersebut dalam kehidupan sehari-hari.
“Diharapkan materi yang telah disampaikan dapat menjadi modal bagi para pendidik di sekolah untuk berinovasi dalam merancang metode pembelajaran yang mengintegrasikan aspek perilaku ramah lingkungan hidup, terutama ditengah kondisi pandemi Covid-19, sehingga dapat meningkatkan pengetahuan, keterampilan dan perilaku ramah lingkungan hidup warga sekolah dalam melaksanakan Gerakan PBLHS secara efektif dan maksimal.” ujar Cicilia mengakhiri sambutannya.
